Cara Menjual Lemari Pakaian Bekas

Daftar Isi:

Cara Menjual Lemari Pakaian Bekas
Cara Menjual Lemari Pakaian Bekas

Video: Cara Menjual Lemari Pakaian Bekas

Video: Cara Menjual Lemari Pakaian Bekas
Video: CARA MENJUAL BARANG-BARANG PRELOVED, BARANG SECOND STUFF 2024, November
Anonim

Jika Anda membeli furnitur baru, maka otomatis muncul pertanyaan, di mana harus meletakkan yang lama. Anda dapat membawanya ke negara atau membuangnya. Tapi Anda bisa menghasilkan uang dari furnitur lama. Untuk melakukan ini, Anda perlu sedikit waktu luang dan kesabaran. Seseorang pasti akan menanggapi proposal Anda.

Cara menjual lemari pakaian bekas
Cara menjual lemari pakaian bekas

Diperlukan

  • - lemari;
  • - semir furnitur.

instruksi

Langkah 1

Jika Anda ingin menjual lemari pakaian bekas, maka Anda harus menarik minat pembeli sebanyak mungkin. Lagi pula, lemari Anda bukan lagi baru, yang berarti, kemungkinan besar, memiliki semacam cacat.

Langkah 2

Kebanyakan orang mencoba membeli furnitur baru. Klien potensial Anda adalah orang-orang dengan sumber daya keuangan yang terbatas, yang berarti mereka siap untuk sedikit mengorbankan kualitas. Namun pasar furnitur bekas cukup besar. Jadi Anda tidak bisa menghindari persaingan.

Langkah 3

Untuk menjual lemari Anda lebih cepat, pasang iklan di semua sumber daya yang Anda ketahui (di Internet, di koran, di papan reklame jalanan).

Langkah 4

Iklan Anda harus berisi judul besar yang mencerminkan esensi penawaran (misalnya, "Jual lemari pakaian", "Lemari pakaian. Murah", dll.).

Langkah 5

Selanjutnya, jelaskan karakteristik teknisnya. Pertama-tama, tentukan panjang, lebar, dan tinggi.

Berikan perhatian khusus pada bahannya (bisa berupa veneer, chipboard, kayu alami).

Langkah 6

Jika kabinet hampir baru, tunjukkan usianya - ini akan menarik lebih banyak pelanggan kepada Anda.

Langkah 7

Perhatikan juga kondisinya. Kata sifat "indah", "sangat baik", "hebat", "baik" paling cocok untuk ini.

Langkah 8

Ambil beberapa gambar kabinet, di mana Anda dapat melihat semua manfaat fungsionalnya.

Langkah 9

Tunjukkan harganya, mengingat Anda mungkin harus sedikit menyerah. Jika Anda ingin memikat pembeli dengan kemungkinan diskon, tulislah “bargaining is may” setelah harga.

Langkah 10

Tahap selanjutnya adalah persiapan pra-penjualan. Pindahkan kabinet dari dinding, bersihkan.

Beli beberapa cat dan rawat kabinet dengan hati-hati untuk mengembalikan kilaunya.

Langkah 11

Untuk menyegarkan kabinet lama, letakkan pegangan baru di atasnya (cat harus menghapus yang lama saat digunakan). Ini juga akan berfungsi sebagai argumen yang menguntungkan Anda saat tawar-menawar.

Langkah 12

Selama transaksi itu sendiri, Anda harus menunjukkan bahwa Anda menjual barang yang sangat bagus, dan Anda menyesal harus berpisah dengannya. Jika pelanggan merasa bahwa Anda hanya ingin membuang sampah yang tidak perlu, maka baik polesan maupun perangkat keras baru tidak akan membantu Anda.

Direkomendasikan: