Platinum adalah salah satu logam mulia yang paling mahal, yang secara alami sering menjadi subjek pemalsuan. Untungnya, ada metode sederhana untuk memverifikasi identitasnya.
Itu terjadi ketika seseorang menyimpan beberapa pusaka untuk waktu yang lama, menganggapnya sebagai harta yang nyata. Misalnya, dia bisa saja mewarisi cincin platinum dari kerabat dekat. Pada titik tertentu, keinginan secara alami muncul untuk memeriksa keluhuran asal-usulnya. Berikut adalah beberapa cara sederhana untuk memverifikasi keaslian platinum di rumah.
Berat platina
Untuk memastikan keaslian platina, timbang barang tersebut dan bandingkan berat ini dengan berat perhiasan berukuran sama yang terbuat dari emas atau perak. Platinum jauh lebih berat daripada rekan-rekannya yang mulia. Jika Anda melihat kolom kerapatan logam, Anda akan melihat bahwa hanya iridium dan osmium yang lebih berat daripada platinum. Juga, renium dan uranium memiliki kerapatan yang sama.
Perhiasan platinum terbuat dari paduan 850, 900 dan 950, yaitu 85, 90 dan 95% paduan platinum murni. Barang-barang emas dan perak yang sama memiliki kandungan paduan murni yang jauh lebih rendah, yang sekali lagi meningkatkan perbedaan berat antara mereka dan platinum. Pembobotan platinum dengan paduan logam dengan berat yang sama tidak ada artinya, karena dalam praktiknya irium, osmium dan uranium tidak lebih murah daripada platinum, dan hampir tidak kurang umum dalam hal prevalensi.
Stabilitas platina
Platinum tahan terhadap semua zat rumah tangga. Ini berarti bahwa tidak ada jejak asam asetat, larutan yodium, atau hidrogen peroksida yang tertinggal pada produk platinum.
Platinum tidak teroksidasi saat kontak dengan udara dan air, karena sangat lembam dan tidak bereaksi sama sekali terhadap asam atau basa apa pun (kecuali jika dipanaskan). Perlahan larut hanya dengan asam nitrat dan klorida pekat atau bromin cair.
Platinum tidak dapat dicairkan menggunakan pembakar, korek api, nyala api di bawah kompor gas biasa atau di atas api. Dengan pemanasan seperti itu, platinum tidak berubah warna. Paduan ini umumnya sangat tahan api. Ini adalah salah satu alasan mengapa platinum tetap menjadi kemewahan yang tidak dapat diakses begitu lama, baik untuk industri arus utama maupun industri perhiasan.
Cara yang paling dapat diterima untuk menentukan keaslian platinum adalah dengan mengukur kerapatannya. Cukup ukur berat suatu benda dalam gram dan tentukan berapa banyak air yang dipindahkannya saat direndam (ukur air dalam sentimeter kubik). Setelah itu, ukur berat produk dalam gram dan bagi dengan nilai yang diperoleh dari pengukuran sebelumnya. Jika Anda mendapatkan angka yang mendekati 21, 45, maka produk tersebut asli.