Orang-orang telah lama tertarik pada objek alam terdalam, terluas dan tertinggi. Jawaban atas pertanyaan gunung mana yang tertinggi saat ini tampaknya sudah jelas. Namun, mungkin ada beberapa jawaban yang benar. Itu semua tergantung pada ketinggian apa yang harus diperhitungkan.
Everest - gunung tertinggi di atas permukaan laut
Everest, atau Chomolungma, dianggap sebagai gunung tertinggi di dunia. Terletak di Himalaya di Cina dan Nepal. Banyak pendaki yang berusaha keras untuk menaklukkan puncak dan menerima gelar karena telah mengunjungi titik tertinggi di bumi. Berapa ketinggian yang tersirat dalam kasus ini? Everest memiliki ketinggian tertinggi di atas permukaan laut, yaitu 8.848 meter. Tidak ada gunung lain yang memiliki ketinggian ini di atas permukaan laut. Namun, beberapa gunung masih bisa dianggap lebih tinggi dari Everest.
Laba-laba pelompat Himalaya telah ditemukan di ketinggian lebih dari 6.700 meter dan bisa dibilang spesies fauna hidup tertinggi di planet ini. Ia hidup di celah-celah batu dan memakan serangga beku yang tertiup angin.
Mauna Kea: dari dasar lautan ke atas
Gunung berapi Mauna Kea terletak di Hawaii di Samudra Pasifik. Ketinggiannya di atas permukaan laut adalah 4.205 meter, yang secara signifikan lebih rendah dari Gunung Everest. Namun, ia memiliki satu kekhasan. Mauna Kea adalah sebuah pulau, dan dasarnya jauh ke dasar Samudra Pasifik. Ketinggian bagian di bawah permukaan laut sekitar 6.000 meter, dan tinggi total sekitar 10.000 meter, membuatnya lebih tinggi dari Gunung Everest.
Salah satu observatorium astronomi terkemuka di dunia dengan 13 teleskop kuat dibangun di atasnya. Sejumlah faktor alam membuat gunung ini ideal untuk penelitian ilmiah. Misalnya, atmosfer di puncak stabil, sangat kering, dan tutupan awan terkonsentrasi di bagian hilir gunung. Jarak jauh ke lampu kota meminimalkan pengaruh cahaya asing, memungkinkan Anda untuk mengamati objek astronomi yang redup.
Chimborazo adalah titik terjauh dari pusat Bumi
Gunung Chimborazo di Andes Ekuador terletak 1 derajat selatan khatulistiwa. Memiliki ketinggian 6.310 meter dan angka ini lebih rendah dari Everest dan Mauna Kea. Meski demikian, puncak gunung ini merupakan titik terjauh di permukaan dari pusat Bumi. Alasan untuk ini adalah bentuk geometris planet kita. Ini bukan bola, tetapi spheroid pipih dengan diameter terbesar di dekat khatulistiwa. Chimborazo terletak hampir di garis khatulistiwa, sedangkan Everest terletak 28 derajat di utara khatulistiwa. Oleh karena itu, Chimborazo, dengan ketinggian 6.310 meter, lebih jauh dari pusat Bumi daripada Everest, sekitar 2 kilometer.
Hingga abad ke-19, Gunung Chimborazo dianggap sebagai yang tertinggi di dunia. Reputasi ini menyebabkan banyak upaya untuk menaklukkan puncaknya, terutama selama abad ke-17 dan ke-18.
Puncak Chimborazo sepenuhnya tertutup oleh gletser, yang menyediakan air segar bagi penduduk provinsi Chimborazo dan Bolivar di Ekuador. Gletser telah menyusut dalam beberapa tahun terakhir, tampaknya karena dampak kumulatif dari pemanasan global, pelepasan abu dari letusan gunung berapi Tungurahua baru-baru ini, dan El Niño.
